WELCOME TO MY LIFE

" Are you ready to find out things about me? "

31/05/16

GJ

Lelah
Tak mau lagi
Tak sekuat itu
Cukup
Cepatlah berakhir
Apa gunanya ini semua
Kenapa ku pilih jalan ini
Lari dari monster
Malah terperangkap di ketidakjelasan
Kupikirkan terus menerus
Untuk apa semua ini
Terus kulalui seperti robot
Untuk apa sebenarnya kujalani
Menyenangkan mereka?
Menyenangkan mereka tak akan cukup hanya dengan ini
Lelah
Berhenti tanggybg
Pulang pun tak mau
Mungkin harus lari lagi
Ya, nanti
Setelah pelarian yang ini berakhir


20/05/16

Kasihan

Menghindar
Mengalihkan
Salahkah?
Berusaha tidak jatuh
Agar tak ada yang tidak tersenyum
Walau hati sedikit tersedu
Salahkah?
Tapi kemudian malah kamu yang jatuh
Bahkan tergeletak
Saat aku mencoba mencegah kita jatuh
Kamu jatuh dengannya
Bingung
Sebegitu bodohnya kamu?
Tapi kamu menatapku
Tatapan penyesalan?
Siapa suruh 
Sudah kucegah
Malah kamu tersandung tali lain yang tebalnya seperti kapas
Aneh
Sebegitu kesepiannya dirimu?
Kasihan 
Wahai orang asing yang senyumnya memabukkan
Yang canda tawa nya membuatku betah berlama-lama di sisimu
Yang ketidakwarasannya kadang membuatku nyaman
Mengingatkanku pada orang-orang yang jauh namun dekat di hati
Orang asing yang mulai kuanggap sahabat
Kenapa sebodoh itu
Jatuh dengannya yang baru namanya kau tahu
Tak ingin kamu jatuh dan sakit
Haruskah kamu dengannya
Kasihan kamu

18/05/16

Ketidakjelasan di siang bolong

Mengeluh hanya akan menambah lelah
Berharap hanya akan menimbulkan sakit yang membunuh dalam bahagia palsu
Berandai-andai hanya akan memaksaku terbang dalam sendu 
Di tengah keramaian ini
Tak ada embun yang menyegarkan
Tak ada api yang membakar dengan percikannya yang indah 
Tak ada cahaya yang mengundangku terbangun dan bergegas 
Tak ada kalian
Aku tahu
Tak akan kutemukan yang telah hilang
Bukan hilang, tapi pergi dengan rela
Ya tak akan lagi kutemui 
Tak akan pernah sama lagi
Di tengah keramaian ini
Tak pernah terasa sepi, hanya saja terasa sendiri
Ah, takut pada diriku sendiri
Takut tersandung dan jatuh 
Takut menyambut tangan orang yang salah
Takut memberikan hatiku yang masih sementara di perban
Katanya waktu bisa menyembuhkan
Tapi berapa lama?
Tak butuh sosok-sosok baru lagi
Sudah terlalu malas memulai sesuatu dari awal lagi
Mungkin hanya butuh jiwa yang baru untuk raga ini

17/05/16

Waktu

Bosan
Terasa lambat waktu berjalan
Mengejekku yang ingin mencoba berlari
Tertawa angkuh seperti mampu membaca keadaan
Aku terjatuh
Tapi waktu hanya tertawa tanpa mengulurkan tangan
Aku berdiri mencoba berlari lagi
Terasa begitu lambat waktu berjalan
Dasar pengkhianat
Mengejar ketika ku tak ingin cepat-cepat pergi
Menertawakanku ketika ku ingin berlari agar semuanya cepat berakhir
Waktu
Begitu jahat mempermainkanku
Terkadang mendorong tanpa ampun
Terkadang meninggalkanku dalam kebingungan yang tanpa batas
Jarum detikmu terus mengalun
Seolah berteriak untuk menyadarkanku
Bahwa tak ada bagian dirimu yang bisa menjadi temanku
Waktu
Tak bisakah berhenti sejenak?
Atau mungkin melompati beberapa bagian kehidupan?

02/05/16

Capek
Bukan soal dimana 
Tapi dengan siapa
Malas
Seperti ada yang hilang
Tak bisa ku cari karena tak tau apa yang hilang 
Bisakah pergi sebentar?
Janji pasti kembali
Hanya ingin menghilang sejenak
Sendiri
Bosan berada di tengah kepalsuan
Takut terjebak dan terpengaruh
Ingin tidur
Ingin sering berada di dunia mimpi
Tapi tidurpun susah
Sial 

From someone

Someone told me words that maybe before i never think about it. Now that words keep flying on my mind. I dont know why. Here:
Kedukaan itu bukan di rumah duka atau di rumah pemakaman, tapi kedukaan yang sesungguhnya itu dimulai setelah itu, yaitu saat semua orang telah kembali ke aktivitas masing-masing di kehidupannya, tapi org yang mengalami kedukaan hidupnya ga bakalan sama lagi. Saat di rumah duka, orang-orang datang menghibur, menyemangati, memberi perhatian dan sebagainya. Tapi saat semua itu berlalu, orang yang ditinggalkan akan mulai merasakan kedukaan yang sebenarnya. Bahkan mungkin sampai seumur hidupnya tapi dia sembunyikan. Orang yang sering tertawa, terlihat atau mengaku kuat dan tegar, mungkin saja masih menyimpan duka yang pernah mereka rasakan. Mungkin, mereka bisa memilih menerima semua yang terjadi dan move on. Tapi, pernahkah kamu berpikir tak semua orang seperti itu, tak semua sama? Mungkin diantara mereka ada yang masih menyimpan duka, hanya saja mereka sadar bahwa tak ada gunanya juga membaginya pada orang lain. Jadi, hati-hatilah menilai, memberi nasihat, bahkan berbicara tentang pendapatmu kepada orang yang pernah kehilangan dan yang pernah berduka. 'Waktu' memang bisa menjadi salah satu penyembuh hati yang luka. Tapi, manusia unik dan berbeda-beda, mungkin saja butuh waktu 1 hari saja bagi kamu untuk menerima kehilangan, tapi siapa yang tau bahwa ada orang yang butuh waktu yang jauh dan jauh lebih lama dari itu. Jadi, berhati-hatilah.

01/05/16

Here

Kamu datang
Kamu disini
Kamu tak lagi berjarak ribuan kilometer dariku
Ya ampun
Lalu?
Maaf ku tak mampu bertemu
Maaf untuk alasan-alasan bodoh
Maaf masih ada luka yang belum benar-benar sembuh
Maaf aku takut terluka hanya karena bertemu denganmu
Maaf aku memaafkanmu tanpa ada niat melupakan yang kau lakukan
Bukan mendendam
Hanya saja ingin menyimpan sesuatu yang bisa menamparku dan memukulku, menyadarkanku
Jika aku mulai menjadi orang bodoh
Bodoh soal urusan cinta
Agar ada yang mencubitku
Jika aku mulai bodoh memberikan hatiku pada orang yang salah
Maaf
Cepatlah kembali saja
Agar aku tak tenggelam lagi di lautan air mata yang sama
Ya ampun
Bodohnya aku berpikir otakku sudah menerima semua ini
Sedangkan hatiku masih dipenuhi bekas luka yang perbannya mulai usang
Dengan apa harus ku ganti perbannya?
Ya ampun
Terlalu banyak luka
Bukan cuma kamu penyebabnya
Sampai bingung aku
Luka yang mana yang harus ku obati lebih dulu